Jika berbicara tentang pengusaha muda, kebanyakan dari kita pasti hanya mengetahui Bill Gates dan Steve Jobs yang menuai kesuksesan di usia muda. Bill Gates mendirikan Microsoft di usianya yang ke 23 tahun dan Steve Jobs mendirikan perusahaan Apple di usianya yang ke 21 tahun. Tak hanya kedua perusahaan raksasa itu saja yang pendirinya masih berusia muda, Mark Zuckerberg juga sukses mendirikan Facebook di usianya yang ke 19 tahun. Mengikuti tren dunia digital sekarang, semakin banyak pengusaha-pengusaha yang masih muda namun sudah menuai kesukesan. Bahkan untuk menjabat sebagai CEO pun para pengusaha belia ini belum cukup umur secara hukum untuk menjabat sebagai CEO.
Dengan perkembangan dunia teknologi yang semakin berkembang pesat, banyak anak-anak masa kini yang semakin mudah menyalurkan ide-ide kreatif dan inovatif mereka. Dengan akses teknologi semenjak mereka lahir, generasi ini menunjukkan betapa inovatif mereka dan dapat membuktikan bahwa usia tidak membatasi cara untuk menyalurkan bakat.
Berikut ini beberapa pengusaha yang menuai kesuksesan di usia yang masih sangat muda:
1. Shubham Banerjee – 13 tahun, asal Santa Clara, California
Setelah ‘Googling’ bagaimana caranya orang buta dapat membaca, bocah berusia 13 tahun ini kemudian menciptakan Braigo, yakni printer Braille, dengan kotak Lego Mindstorms EV3. Banerjee telah mendirikan perusahaan pertamanya, Braigo Labs, dalam rangka untuk mengembangkan mesin murah yang dapat mencetak Braille(sejenis sistem tulisan sentuh yang digunakan oleh orang buta). Kabarnya perusahaan rintisan bocah 13 tahun ini mendapat suntikan dana investasi dari perusahaan Intel.
2. Soroush Ghodsi – 13 tahun, asal Waterloo, Ontario
The Next Web baru-baru ini telah menulis artikel tentang Soroush Ghodsi, yakni seorang bocah berumur 13 tahun yang menjabat sebagai CEO di Slik Technologies, dimana Anda dimungkinkan dapat mencari, mengurutkan, dan melacak perusahaan berdasarkan kriteria tertentu. Ini merupakan usaha keempat miliknya.
3. Brooke Martin – 15 tahun,asal Spokane, Washington
Anak ini adalah penemu ICPooch, Martin mendirikan perusahaanya seorang diri, para juri terkesan pada acara America’s Award yang memenangkan acara televisi “Shark Tank”, dan memenangkan penghargaan tertinggi di ajang GeekWire Summit saat ia belum bisa secara penuh menjalankan usahanya. Pada usianya yang kelima belas tahun, gadis SMA ini kabarnya mendesain ulang teknologinya yang bertujuan untuk membantu orang tuanya.
4. Jordan Casey – 15 tahun, asal Waterford, Irlandia
Sebelumnya bocah 15 tahun ini adalah seorang pengembang profesional aplikasi mobile, ia belajar sendiri bagaimana cara menggunakan bahasa pemrograman saat usianya 9 tahun dan mulai merintis usahanya sendiri saat berusia 12 tahun. Casey Games, adalah sebuah perusahaan game mobile independen, yang merupakan salah satu perusahaan game yang paling sukses di Irlandia. Selain aplikasi mobile, perusahaan ketiga Casey, Eventzy, yakni bergerak di bidang manajemen acara dan promosi situs online, diumumkan pada November 2014.
5. Rohan Agrawal – 14 tahun, asal Cupertino, California
Saat usianya dua belas tahun, programer otodidak ini mulai terjun kedalam bidang ribotika sebagai karyawan magang di perusahaan Ologic. Bocah 14 tahun ini adalah pendiri Aleopile, sebuah perusahaan konsultan yang mengkhususkan diri dalam bidang Robotika, Web Design dan Printed Circuit Board.
6. Ben Pasternak – 16 tahun, asal Sydney, Australia
Pasternak adalah pendiri dan pencipta One App, bocah 16 tahun ini sangat berambisi pada game mobile iPhone buatannya, Impossible Rush, yang telah mendapat 500,000 kali unduhan dalam 6 minggu pertama peluncurannya.
7. Erik Finman – 16 tahun, asal San Francisco, California
Pada usia lima belas tahun, Finman mencairkan investasi bitcoin-nya $ 1.000 untuk $ 100.000 yang kemudian digunakan untuk meluncurkan Botangle, sebuah program bimbingan online. Sekarang di usia enam belas tahun, Finman baru-baru ini memindahkan usaha miliknya sendiri ke California, untuk diterapkan di Thiel Fellowship, dan saat ini untuk kelas audit di Universitas Stanford.
8. Mateusz Mach – 17 tahun, asal Provinsi Pomerania, Polandia
Terinspirasi dari dunia hip-hop, Mach yang masih berusia tujuh belas tahun mendesain aplikasi pesannya, FIVE, setelah menerapkan tanda tangan mirip dengan yang digunakan oleh rapper. Tanpa sepengetahuan dia, FIVE akan mengubah Apple Watch menjadi alat komunikasi yang besar untuk pengguna International Sign Language (ISL) dan Mach saat ini sedang bekerja untuk menambahkan kamus ke aplikasi ISL miliknya.
9. Shreya Shankar – 18 tahun, asal San Francisco Bay, California
Anak ini berasal dari College Station, Texas, Shankar berusia delapan belas tahun yang merupakan pengajar ilmu komputer di Stanford University. Sementara ketika masih di SMA, Shankar mendirikan Camp Sci Girl, virtual perkemahan musim panas ilmu komputer yang dapat diakses secara gratis untuk anak perempuan taraf sekolah menengah, yang dirancang untuk membantu menutup kesenjangan gender dalam teknologi.
10. Ming Horn – 19 tahun, asal Berkeley, California
Sebagian besar pengusaha merasa ngeri membayangkan kompetisidi lapangan. Pada usia yang ke delapan belas, Horn sudah menang kompetisi. Horn adalah Pendiri KhodeUp, kelas pengembangan web dalam empat minggu mengajar di panti asuhan Future Light di Kamboja, ia adalah Runner Up 2014 NCWIT Aspirations in Computing National.
Dengan semakin berkembangnya teknologi, generasi baru para pengusaha muda pasti dapat berkembang melebihi ekspektasi kita. Dengan hal ini, inovasi dapat datang dari mana dan siapa saja tak mengenal berapa umur seseorang.
0 Response to "Inilah 10 Pengusaha Cilik yang Telah Sukses di Usia Belasan Tahun Artikel"
Posting Komentar